Sedikitnya 1.500 siswa didampingi para guru pendamping dari 17 SMA Negeri di Jakarta Barat mengikuti pelatihan ESQ sebagai pembekalan menghadapi Ujian Nasional (UN) 2012. Kegiatan yang berlangsung di aula Universitas Mercu Buana (UMB) pada Sabtu (31/3) itu dibuka oleh Walikota Jakarta Barat, H. Burhanuddin, dihadiri Kepala Suku Dinas Pendidikan Menengah (Dikmen) Jakarta Barat H. Slamet Widodo, para kepala sekolah, guru dan rektorat Universitas Mercu Buana, Camat Kembangan dan para Lurah.
Walikota mengatakan pelatihan Emosional Spiritual Quotion (ESQ) ini dimaksudkan untuk menguatkan nilai kecerdasan emosional (EQ), nilai kecerdasan spriritual (SQ) yang dipadukan dengan kecerdasan intelektual (IQ). Melalui keterpaduan emosional, spiritual dan intelektual itu diharapkan dapat membentuk karakter yang tangguh, jujur, adil, disiplin, kreatif dan kebersamaan.
Menurut Walikota, banyak pihak yang menilai kini sudah terjadi degradasi moral, menurunnya rasa nasionalisme, terkikisnya jati diri. Kami yakin siswa sekolah di Jakarta Barat dapat membentengi dari berbagai ekses di era globalisasi seperti tawuran antar pelajar, penyalahgunaan narkoba, merosotnya nilai yang dapat mengancam bagi kelangsungan kehidupan generasi muda.
Walikota berharap kepekaan para siswa seharusnya tidak hanya pada masalah pendidikan formal di sekolah, tapi juga kepekaan terhadap lingkungan tempat tinggalnya seperti masalah kebersihan lingkungan, membantu gerakan PSN dan lainnya.
Walikota meminta peserta menjadi panutan dan memiliki kepekaan sosial yang tinggi baik di sekolah dan diluar lingkungan sekolah. Kalau dalam UN SMA tahun lalu peserta yang lulus mencapai 99,58 % maka diharapkan dalam UN SMA 2011/12 lulus 100 %. ”Tahun ini harus ada peningkatan lulus 100 persen.” kata Walikota. (nms).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar